Jumat, 20 Februari 2009

S K B M

P O C U N G

( DENING : MUTAQIN )

SKBM wajib kaudi satuhu,
Minangka pancadan,
Kanggo mbiji putra putri,
Patang aspek ngisor iki kang tetela.

Urgensi lan kompleksitas, daya dukung,
Iku telung warna,
Kapate trus ngisor iki,
Intake siswa minangka aspek pungkasan.

Urgensi uga esensial sinebut,
Penting tegesira,
Siswa bisa nguwasani,
Sambung rapet marang pamulangan liya.

Kompleksitas kesulitan myang materi,
Daya dukung srana,
Intake siswa kang ndhasari,
Kemampuan dhasar tumrap para siswa.

Komponen yang terkait dalam penentuan standar ketuntasan belajar minimal untuk masing-masing indicator adalah:

Urgensi
Seberapa penting meteri tersebut harus dikuasai siswa, peretimbangannya antara lain:materi tersebut merupakan pengertian dasar, selalu digunakan untuk mempelajari materi berikutnya atau dapat digunakan pada mata pelajaran lain, apakah mempunyai nilai terapan yang tinggi, dan lain-lain. Semakin urgen suatu materi semakin besar nilainya.

Kompleksitas
Seberapa sulit materi tersebut dipelajari, hal ini berkaitan dengan tingkat kesulitan materi. Untuk menentukan tingkat kesulitan kita dapat mendiskusikan dengan teman guru se mata pelajaran atau membandingkan dengan dengan materi ajar lain yang sedang dipelajari siswa. Semakin sulit materi tersebut semakin rendah nilainya.

Daya Dukung Pembelajaran
Seberapa banyak daya dukung pembelajaran yang digunakan untuk mempelajari materi ajar. Misalnya buku-buku pelajaran, alat tulis, alat peraga, model , alat praktik, OHP, LCD dll. Daya dukung tersebut termasuk kemampuan guru dalam proses pembelajaran. Semakin lengkap daya dukung pembelajarannya maka nilainya semakin tinggi.

Intake Siswa
Intake siswa adalah kemampuan siswa dalam mempelajari materi. Hal ini dapat digunakan “nilai” yang dimiliki siswa tersebut, misalnya nilai kelas VII bagi siswa kelas VIII, atau nilai SD untuk siswa kelas VIIatau (bila perlu) guru mengadakan , IQ tes misalnya.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar